Bripka H. Sumarwoto adalah sosok anggota Polri yang selalu terlihat mengikuti Pengajian Ahad Pagi di aula Kecamatan Bandar. Keikutsertaan beliau di Ahad Pagi bukan tanpa alasan. Ayah dari 3 anak yang semuanya alumni Gontor ini mengaku tercerahkan dengan adanya Pengajian Ahad Pagi. “Saya merasa tenang dan sejuk saat mendengarkan pengajian, selain itu bisa berkumpul dengan orang-orang yang insyaAllah shaleh sebagai obat hati.” Ungkapnya.

Pria yang sehari-hari bertugas di Polsek Bandar sebagai Kanit Binmas ini menjadikan materi-materi yang didapat di Ahad Pagi sebagai bahan untuk disampaikan ke masyarakat. “Bekal Ahad Pagi sangat membantu saya dalam menjalankan tugas bimbingan kemasyarakatan, selain mengedukasi masyarakat tentang keamanan lingkungan, saya juga menyelipkan bimbingan keagamaan yang materinya saya ambil dari Ahad Pagi.” Jelasnya. Beliau menambahkan bahwa menjadi polisi selain menjaga keamanan masyarakat, juga harus menjadi teladan baik dalam kehidupan sehari-hari dan dalam kehidupan beragama.

Suami dari Hj. Upik ini berprinsip bahwa orang yang cerdas adalah orang yang berpikir tentang hidup sesudah mati. Oleh karena itu bekal untuk ke Akhirat harus diutamakan.

Melihat perkembangan Pondok Modern Tazakka beliau berharap agar Tazakka dapat menjadi pesantren ideal, yaitu yang banyak mengajarkan kebaikan. “Sekolah atau pondok seyogyanya tidak hanya berorientasi kepada banyaknya jumlah murid, gedung yang megah, fasilitas yang memadai, melainkan  harus berorientasikan kepada seberapa banyak kebaikan yang dapat diajarkan kepada santri/siswa serta masyarakat sekitarnya” harap beliau. Selain itu beliau juga mengungkapkan dukungannya terhadap pendirian PM Tazakka. “Saya dukung PM Tazakka, karena saya merasa bahwa Tazakka milik saya, sebab saya bagian dari umat, dan Tazakka adalah milik umat Islam.”