Pimpinan Pondok Modern Tazakka  K.H. Anang Rikza Masyhadi didampingi oleh Ustadz M. Zaky, Ustadzah Anisia Kumala, Ustadz Farid dan Ustadz Inna Nur Muhsinin, mengunjungi kantor Wakil Ketua MPR RI Drs. Hajriyanto Y. Thohari, MA (6/2), guna menjalin silaturahmi, sekaligus menyampaikan perkembangan Pondok Modern Tazakka yang akan membuka penerimaan santri baru di tahun 2013 ini.

Pertemuan yang berlangsung di Gedung Nusantara Indah lantai 9 ini, selain sebagai kunjungan balasan, Ustadz Anang Rikza Masyhadi juga menyampaikan upaya-upaya untuk mewujudkan kemandirian dan memajukan Pondok Pesantren kedepannya, dengan mendirikan amal usaha seperti Toko Tazakka, TMC dll. “Walaupun pertemuan ini sangat singkat, kami bersyukur karena dapat menyampaikan visi, misi dan cita- cita Pondok. Beliau sangat mendukung dan menaruh harapan besar supaya Pondok ini menjadi pusat keilmuan.” Ujar Ustadz Inna yang mendampingi Ustadz Anang. Beliau juga banyak bercerita tentang pengalaman beliau berjuang di masyarakat dan organisasi-organisasi keislaman, yang semua itu tidak mudah, perlu adanya komitmen yang tinggi, begitu juga yang akan dihadapi oleh para pendiri dan guru-guru di Pondok Modern Tazakka.

Pimpinan beserta rombongan juga mengunjungi kantor Wakil Menteri Agama RI, Prof. Dr. H. Nasaruddin Umar, MA,
Jumat (8/2). Kepada Wamenag, Ustadz Anang juga menyampaikan sebagaimana yang telah disampaikan kepada Wakil MPR RI, Hajriyanto Y. Thohari, bahwasannya misi PM Tazakka adalah menjadi perekat umat. Dalam pertemuan itu disampaikan juga tentang perolehan wakaf di Pondok Modern Tazakka.

Setelah mendengarkan pandangan dan pemaparan dari Pimpinan PM Tazakka, Wamenag berpesan agar tetap berpendirian dan memegang teguh
syariat islam sebagai landasan keilmuan, sehingga dapat
melahirkan siswa didik yang bermutu dan bertanggung jawab. Selain itu, beliau juga sangat terkesan dan salut atas perolehan wakaf yang dikelola oleh Tazakka.

Pak Nasar juga menyampaikan akan membantu dan selalu mendukung semua kegiatan dan gerakan yang dilakukan oleh
Tazakka, karena visi dan misi Tazakka sejalan dengan Kementrian Agama sebagai wadah perekat umat Islam.

Dalam kesempatan ini Ustadz Anang juga menyampaikan kesiapan untuk penerimaan santri baru yang akan dibuka pendaftarannya pada 1 Maret – 7 Juli. “Kami sudah menyiapkan tenaga pendidik yang merupakan kader-kader PM Tazakka. Mereka merupakan alumni-alumni PM Gontor yang sudah menyelesaikan kuliah S1 maupun S2 dalam berbagai bidang.” Ujar Ustadz Anang.

Tidak sekedar SDM saja, kesiapan sarana dan pra-
sarana terus diupayakan akan selesai pada awal tahun ajaran baru, “Kita terus bekerja keras, semua elemen yang ada di dalam Tazakka tidak boleh lelah; dewan guru, para anshar, panitia pembangunan, dan pimpinan pondok.