Fokus Pada Allah Dalam Ibadah Dan Memohon Pertolongan

Fokus Pada Allah Dalam Ibadah Dan Memohon Pertolongan

‘Hanya kepada-Mu kami menyembah & hanya kepada-Mu kami memohon pertolongan’ adalah bentuk penegasan: bahwa tidak yang disembah selain Allah dan tidak ada yang dimintai pertolongan kecuali Allah.

Sebagai contoh, jika ada orang sakit pergi ke dokter, hakekatnya ia tetap memohon pertolongan kepada Allah, yaitu agar Allah Berkenan memberikan pertolongan-Nya melalui tangan dokter. Demikian pula, dokter yang didatangi pasien ia akan memohon pertolongan Allah agar diberi izin dan kemampuan mengobati pasiennya.

Sehingga dengan demikia, baik pasien maupun dokter sama-sama fokus pada Allah. Bertemulah harapan keduanya di Tangan Allah. Maka, Al-Quran pun menegaskan:

(وَإِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِينِ) [الشعراء 80]

dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkanku

Serial Kajian Tafsir Al-Fatihah

oleh KH. Anang Rikza Masyhadi, MA

dari Kitab At-Tafsir Ar-Rohib karangan Syaikh Al-Allamah Al-Arif BilLaah Dr. Rojab Deeb; disampaikan dlm PEMASA (Pengajian Malam Selasa) di Gedung YAGIS, Jln. Bandung 60 Sorogenen Pekalongan. Tayang ulang di Batik TV.

follow IG:

@anangrikza

@pondoktazakka

@official.batiktv

@lazistazakka

@wakaftazakka

@tazakka_channel

#serialtafsiralfatihah

#kajiantafsiralfatihah

#tafsiralfatihah #kajianyuk #ayokajian #kajianislami #majlistaklimtazakka

Youtube : @tazakkatv @tazakka_channel

website: www.tazakka.or.id